Senin, 16 Agustus 2010

Bahaya menahan buang kecil

Apakah Anda sering menahan buang air kecil? Malas beranjak
dari tempat duduk, atau toilet umum yang jorok menjadi alasan umum
menahannya.
Jangan membiasakan kebiasaan menahan buang air kecil. Bukan hanya
ancaman menderita batu ginjal, tapi juga meningkatkan risiko penyakit
infeksi saluran kemih.
Suzanne Merrill-Nach, dokter ahli kebidanan di San Diego, memeringatkan
bahaya itu. "Buang air kecil akan membersihkan kandung kemih dari bakteri
yang berkembang biak di urin," katanya seperti dikutip dari laman
Cosmopolitan.
Artinya, mengabaikan hasrat buang air kecil ke toilet akan menyuburkan
perkembangbiakan bakteri di dalam kandung kemih. Inilah yang potensial
menimbulkan infeksi saluran kemih.
Menahan buang air kecil juga tidak boleh dilakukan menjelang berhubungan
seksual. "Ketika kandung kemih penuh, saluran uretra lebih terbuka
sehingga memudahkan masuknya bakteri dari organ intim. Ketika bakteri
masuk, terjadilah infeksi saluran kemih," ujarnya.
Menahan buang air kecil juga mengakibatkan gangguan pompa kandung
kemih. Itulah usai menahannya, urin tak bisa tuntas dikeluarkan. Orang
menyebutnya anyang-anyangan. Jangan sepelekan kondisi ini, karena sisa
urin yang sulit keluar juga potensial memicu infeksi saluran kemih.
Urine adalah cairan sisa yang diekskresikan ginjal. Cairan berupa bahan
terlarut sisa metabolisme seperti urea, garam terlarut, dan materi organik,
ini akan dikeluarkan tubuh melalui proses saluran kemih. Menahannya keluar
akan membuat 'sampah' terlarut itu mengendap dan mengganggu fungsi
kandung kemih dan ginjal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar